Halaman

Langsung ke konten utama

Entahlah

Tadi, di jalanku kembali ke kantor, aku melalui jalan yang tidak pernah kulalui sebelumnya. Aku selalu ragu untuk melewati jalan itu, karena aku tidak tahu kemana jalan itu menuju. Tapi, tanpa aba-aba aku langsung memillih untuk melalui jalan itu. Walaupun berliku-liku, jalan itu bagus tanpa ada halangan yang berarti. Aku berkata dalam hati, "Mengapa tidak dari dulu saja aku melewati jalan ini?". Jalan yang biasa aku lewati memang lebih dekat, namun jalan itu tidak sebagus jalan yang baru saja aku lewati. Tidak sekali dua kali aku hampir terjatuh karena melewati jalan itu, namun aku sudah terbiasa dan seringkali aku berharap jalan itu akan diperbaiki. Aku tidak pernah berpikir bahwa ada jalan lain yang lebih baik, dan aku malah takut untuk melaluinya. 

Mengingat hal itu, aku berpikir bahwa jalan hidupku tidak jauh berbeda. Aku dihadapkan pada beberapa pilihan, namun seringkali aku memilih jalan yang membuatku terluka saat ada jalan lain yang sudah jelas lebih baik. Entah mengapa aku memilih jalan itu, entah sampai kapan aku bisa bertahan dengan pilihanku itu, entah berapa goresan lagi yang akan hatiku dapatkan hingga aku tersadar. Entahlah, yang ku tahu cinta yang membuatku begini, yang ku tahu kebahagiaan orang-orang yang ku cintai jauh lebih penting, yang ku tahu cinta membuatku sakit, tapi tanyakan lagi mengapa aku terus bertahan walaupun ini menyakitkan. Entahlah, aku harap ada yang bisa menjawabnya. 
If you go through hell, keep going.

Komentar